Bom bunuh diri menyasar Arab Saudi bertubi-tubi
HOBIPOLITIK- Arab Saudi dilanda ketakutan dikarenakan kota-kota pentingnya dan kota suci umat islam diserang bertubi-tubi oleh kelompok ekstrimis. Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas insiden ini.
Pelaku bom bunuh diri ternyata hendak meledakkan diri di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi. Namun aksinya berhasil digagalkan pasukan keamanan.
Pihak Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan, pasukan keamanan mencurigai seorang pria yang melangkah cepat menuju Masjid Nabawi di lokasi parkiran pos keamanan. Pria itu pun coba dihentikan pasukan keamanan.
"Ketika mereka mencoba untuk menghentikannya, ia meledakkan dirinya dengan sabuk peledak yang menyebabkan kematiannya, dan kematian empat personel keamanan," kata pernyataan pihak Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi seperti dilansir AFP, Selasa (5/7/2016).
Adapun Madinah adalah kota suci kedua yang paling banyak dikunjungi umat Islam setelah Mekkah. Di dalam Kompleks Masjid Nabawi di Madinah, terdapat makam Nabi Muhammad SAW.
Sebelumnya, bom meledak di depan Masjid Jami Qatif yang menjadi tempat ibadah minoritas muslim Syiah Arab Saudi. Pelaku meledakkan dirinya persis di halaman depan masjid, namun tidak ada warga menjadi korban.
"Saya bisa melihat bagian tubuh berserakan. Hampir pasti ini bom bunuh diri," kata Nasima al-Sada selaku saksi mata di Qatif, seperti dilaporkan kantor berita AFP.
Pada Senin pagi, ledakan juga terjadi di dekat Kantor Konsulat Amerika Serikat di Jeddah. Seorang pelaku diduga tewas setelah meledakkan diri dalam peristiwa ini. Dua petugas keamanan juga dilaporkan terluka. Berdasarkan informasi dalam akun Twitter resmi KJRI Jeddah, tidak ada warga negara Indonesia yang jadi korban dalam ledakan tersebut.
Pihak Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan, pasukan keamanan mencurigai seorang pria yang melangkah cepat menuju Masjid Nabawi di lokasi parkiran pos keamanan. Pria itu pun coba dihentikan pasukan keamanan.
"Ketika mereka mencoba untuk menghentikannya, ia meledakkan dirinya dengan sabuk peledak yang menyebabkan kematiannya, dan kematian empat personel keamanan," kata pernyataan pihak Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi seperti dilansir AFP, Selasa (5/7/2016).
Adapun Madinah adalah kota suci kedua yang paling banyak dikunjungi umat Islam setelah Mekkah. Di dalam Kompleks Masjid Nabawi di Madinah, terdapat makam Nabi Muhammad SAW.
Sebelumnya, bom meledak di depan Masjid Jami Qatif yang menjadi tempat ibadah minoritas muslim Syiah Arab Saudi. Pelaku meledakkan dirinya persis di halaman depan masjid, namun tidak ada warga menjadi korban.
"Saya bisa melihat bagian tubuh berserakan. Hampir pasti ini bom bunuh diri," kata Nasima al-Sada selaku saksi mata di Qatif, seperti dilaporkan kantor berita AFP.
Pada Senin pagi, ledakan juga terjadi di dekat Kantor Konsulat Amerika Serikat di Jeddah. Seorang pelaku diduga tewas setelah meledakkan diri dalam peristiwa ini. Dua petugas keamanan juga dilaporkan terluka. Berdasarkan informasi dalam akun Twitter resmi KJRI Jeddah, tidak ada warga negara Indonesia yang jadi korban dalam ledakan tersebut.
Comments
Post a Comment